Mexintv,com.Kupang – Dirlantas Polda dan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi NTT dalam rangka mengaktifkan kembali sejumlah traffic light atau lampu lalulintas yang tidak berfungsi sejak dua bulan terakhir, Akibat kehabisan token pulsa listrik.
Gerak cepat ini dilakukan Ditlantas Polda NTT melalui Satlantas Polres Kupang Kota untuk melakukan koordinasi dengan pihak Dishub Provinsi NTT maupun Dishub Kota Kupang dalam rangka mengaktifkan kembali sejumlah traffic light yang tidak berfungsi di Kota Kupang, NTT. Pasalnya, saat ini Operasi Keselamatan Turangga 2024 sementara berlangsung, mulai sejak tanggal 4-17 Maret 2024.
Dirlantas Polda NTT, Kombes Pol. Restika Nainggolan kepada nttzoom.com, Kamis (7/3/2024)
Sebagai Dirlantas Polda NTT, dirinya sudah memerintahkan Kasat Lantas Polres Kupang Kota untuk melakukan koordinasi dengan Dishub Kota Kupang, karena sejumlah traffic light yang tidak berfungsi itu, ada pada kewenangan Dishub Kota Kupang.
Ia menyebut, usai melakukan koordinasi dengan dinas terkait, saat ini traffic light yang tidak berfungsi itu sudah kembali normal seperti biasanya. Salah satunya, traffic light yang sudah kembali normal, yakni di Jalan Pulau Indah, Km.7 Kelurahan Oesapa Barat, Kota Kupang.
“Traffic light di Pulau Indah sudah normal. Dishub langsung actiaon. Ditlantas survey ada tujuh titik, baru satu titik yang aktif itu di Pulau Indah. Sementara enam titik segera menyusul karena traffic light dan rambu-rambu lalulintas kewenangan Dishub. Ini sudah kita koordinasikan,” ungkap Kombes Pol. Restika Nainggolan.
Nainggolan menyebut, sesuai hasil survey dari Ditlantas Polda NTT, terdapat tujuh titik traffic light yang tidak berfungsi. Di antaranya, traffic light di pertigaan Subasuka, Kecamatan Kelapa Lima, pertigaan Pulau Indah di Kelurahan Oesapa Barat, pertigaan Oesapa Timur Jl. Timor Raya, pertigaan Bimoku Jl. Timor Raya, pertigaan Oepura Jl. Jend. Soeharto, cabang Indosko di Jl. Amabi dan pertigaan Jl. Alfons Nisnoni.
“Ada tujuh titik ini dan satu titik sudah normal, yaitu di Pulau Indah Kelurahan Oesapa Barat. Sementara keenam ini, segera menyusul,” sebutnya.
Adapun pihak keamanan telah berhasil mengatur situasi arus lalulintas dengan efektif, menjadikan objek pengamanan dalam keadaan aman dan lancar pada Operasi Keselamatan Turangga 2024 ini.
Lanjut Nainggolan, petugas keamanan bersama aparat kepolisian melaksanakan pengamanan di berbagai lokasi strategis yang menjadi sasaran terjadinya kemacetan arus lalulintas pada saat jam-jam sibuk.
Diungkapkan, upaya pengaturan arus lalulintas ini merupakan bagian dari strategi keselamatan selama Operasi Keselamatan Turangga 2024 berlangsung.
“Sampai saat ini koordinasi cukup baik dan direspon dari Pemprov dan Pemkot. Saya sudah ingatkan dan saya tekankan kepada Kasatlantas Kupang Kota atau jajaran bila ada aduan tentang Lalulintas (Lalin) segera ditindak lanjuti sesuai dengan Tupoksi dan kewenangan masing-masing,” bebernya..(Tim)
