Kadis Kesehatan Retnowati Katakan Kota Kupang Belum Ada Virus Rabies

Mexin Tv,Kupang – Gigitan anjing yang mengandung rabies itu kalau menggigit orang pasti dia akan terinfeksi menular jadi penularan itu hanya bisa dilakukan oleh anjing kurang lebih 80 persen yang 20 persen kucing dan monyet.

Terus orang yang terkena infeksi itu 98 persen meninggal dan anjingnya juga 100 pesen meninggal, yang perlu dipersiapkan untuk dinas kesehatan itu adalah penyiapan fasilitas penanganan kasus gigit anjing itu ada di UGD setiap puskesmas” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati dalam keterangannya di  Hotel On The Rock Kelapa lima Kota Kupang, Senin siang(14/8/23).

Retnowati, apa yang disiapkan disitu ada yang namanya sar serum anti rabies, vark vaksin anti rabies, kalau sar itu biasanya itu di suntikan area gigitan supaya virus yang ada di situ langsung dikasikan anti virusnya.

Baca Juga:  PERSIDANGAN GMIT KLASIS KOTA KUPANG DIMULAI

Setela itu tetap akan dilakukan vaksinasi dua kali pada saat pertama dan di ulang lagi harus dapatkan empat kali vaksin, kalau betul-betul itu rabies dan di kota kupang ini jangankan digigit di jilat saja diminta vaksin,” katanya.

Ia jelaskan bahwa, di semua puskesmas itu saya persiapkan dan kalau masalah anjing itu bukan hak aku sebagai kadis kesehatan, anjing itu mau di rabies mau dikandangkan mau dibuat apa itu tugas dari dinas peternakan bukan dinas kesehatan karena itu adalah tanggung jawab dari dinas peternakan,” ungkap Retnowati.

Baca Juga:  Menyambut Tahun Baru, Babinsa Adonara Ikuti Rapat Koordinasi Kantibmas.

Tapi kalau kebijakan bagaiman pelaksana pasien rabies kita menangani dan itu yang saya persiapkan dan vaksin itu kita sudah di dukung oleh Provinsi ada sekitar 400 lebih, kemarin sempat kosong karena memang kejadiannya itu pada saat ada libur atau pada saat di tutup atau kehabisan vaksinnya,” pintanya.

” Kita sudah koordinasi dengan pak Penjabat Wali Kota, ditanya apa ada vaksin kosong di puskesmas mana saya bilang tidak ada atau mungkin manajemen penataan pelaksanaan pengelolaan vaksin ini yang perlu kita pertegas kembali kepada pihak puskesmas jangan sampai terjadi kekosongan.

Baca Juga:  Pj. Sekda Buka Bimtek Kelurahan Ramah Anak Bebas Kekerasan di Kota Kupang

Retnowati, kepada masyarakat yang punya anjing dijaga dan dikandangkan dengan baik, kalau memang yang diberitakan bahwa ada anjing yang mengandung virus rabies tapi tidak ada dan kita harus lakukan survei biologi dulu.

Untuk di Kota Kupang belum ada rabies, tapi kalau ada orang digigit anjing ada itu bukanlah rabies, menurut kita harus menghindari pada saat kita berasa diluar rumah dan lagi dijalan dan untuk saat ini kota Kupang belum ada rabies,” tegas Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg.  Retnowati.( Tim )