Aneh, Proyek Gedung GOR Oepoi Kota Kupang Dikerjakan Tidak Ada Kapro

 


MEXIN TV, Kupang – Aneh, Proyek  senilai Rp. 37.008.575.37 miliar  untuk  Rehabilitasi Gedung Olahraga (GOR) Oepoi Kota Kupang yang menggunakan dana APBD tahun 2020  Sampai 2021,  diduga dikerjakan tanpa menggunakan Kepala Proyek (Kapro). 

Menurut sumber media ini,  pihak Kontraktor pengelola  Proyek, yakni, PT.  Halahati Naposobulung dan PT. Terasis Ero Jaya, diduga melakukan penyimpangan prosedur  pekerjaan proyek, dengan tidak menggunakan  tenaga Kapro. 

Setelah ditelusuri  media ini dilapangan, akhirnya mendapatkan informasi yang sama, bahwa proyek  pekerjaan Rehabilitasi Stadion Oepoi ini, dikerjakan tanpa ada Kapro.

Kebenaran informasi yang diperoleh,   ternyata klop  dengan pengakuan sumber media ini yang menyebutkan,  (Amin Tanjung ) yang biasa dipanggil  sang Bos,  diduga mengambil alih jabatan Kapro,  sekaligus  mengelola keuangan proyek. 

Baca Juga:  PENJABAT WALI KOTA KUPANG RAIH PENGHARGAAN SATYALANCANA ADITYA KARYA MAHATVA YUDHA DARI KARANG TARUNA

Fakta inipun sempat di elak (Amin Tanjung) bahwa dirinya  tidak terlibat dalam urusan proyek, sebagaimana disampaikan sumber media ini, namun kenyataan  dilapangan berkata lain. 

“Dia (Amin Tanjung )  selalu menghindar dan mengelak  dirinya tidak terlibat dalam urusan proyek, padahal  Dia yang menandatangani pencairan uang muka proyek, termasuk mengelolah keuangan”. Ungkap sumber yang enggan namanya ditulis ini. 

Selain mengelolah keuangan proyek lanjut sumber ini,  para tukang juga mengaku bahwa yang bersangkutan juga  merangkap sebagai Kapro, termasuk .  menunjuk  Roni Nahak sebagai Direktur KS0 (Kepala Cabang, red).  

Direktur KSO, Roni Nahak  ketika  dikonfirmasi media ini di lokasi proyek, Kamis  (21/10/2021), tidak bisa menjawab dan  terkesan  diam  tanpa  bisa  menjawab pertanyaan wartawan.

Baca Juga:  Kuasa Hukum Korban Tewas Di Hotel Sylvia, Kupang Pertanyakan Alasan Manajemen Hotel Tidak Bayar Hak Korban sebagai Karyawan

  

Ditanya  ada tidaknya Kapro dalam proyek tersebut,  Roni terlihat membisu  dan agak gugup  untuk mengatakan  apa yang diketahuinya.

Sekalipun  awalnya Roni  mengatakan tidak tahu, namun saat  disinggung bahwa (Amin Tanjung ) mengatakan, tanya di pak Roni saja,  baru akhirnya  Roni dengan berat mengiyakan  pertanyaan wartawan  dengan anggukan kepala  bahwa  tidak ada Kapro.  “ Saya tidak tahu.  Tidak ada Kapro”. Jawab Roni dengan anggukan kepala mengiyakan.  

Sedangkan (Amin Tanjung ) saat  dikonfirmasi, Rabu (20/10/2021), mengelak dan mengatakan dirinya tidak tahu.  ”Tidak benar.  Bisa saja kalau orang omong begitu tanpa bukti.  Saya tidak bisa jelaskan, nanti orang yang punya proyek bisa marah saya. Tanya Pak Roni Saja”.Ujar (Amin Tanjung )  seraya meminta media ini menemui Roni. 

Baca Juga:  UMP Pemprov NTT Naik Menjadi. 2.186.826 Atau 2,96%

Sementara itu Ketua  PPK , Hendro Dolu, dan Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Olahraga Provinsi NTT,  ketika dikonfirmasi langsung dikantornya, Rabu (27/10/2021), tidak berada ditempat.  Menurut  pengakuan  masing – masing  staf yang ditemui mengatakan, yang bersangkutan sedang keluar makan. 

Sebelumnya media ini juga sudah mengkonfirmasi  Hendro via WA terkait  informasi ini, namun Hendro  mengatakan,  proyek tersebut  ada Kapronya.”Benar ada Kapronya”.Kata Hendro.  

Ditanya siapa Kapronya, karena sesuai informasi yang  diterima media ini, Kapronya adalah  Bos AT,  namun  Hendro tidak menjawab. (MEXIN)